Sumbawa Barat — Sejumlah elemen masyarakat, khususnya tokoh-tokoh muda dari Kabupaten Sumbawa Barat (KSB), menyatakan komitmennya untuk terus memperjuangkan terbentuknya Provinsi Pulau Sumbawa (PPS).
Aspirasi tersebut mengemuka dalam sebuah pertemuan yang digelar di Bale Brang, kediaman Muhammad Sahril Amin, Kamis malam (29/5).
Dalam pertemuan itu, para tokoh muda yang hadir sepakat membentuk sebuah aliansi yang bertujuan untuk menggalang kekuatan dan menyatukan semangat perjuangan mewujudkan PPS. Aliansi ini menjadi wadah bagi berbagai komponen masyarakat yang mendukung penuh pemekaran wilayah Pulau Sumbawa menjadi provinsi tersendiri.
Juru bicara Aliansi PPS, Manurung, menyampaikan bahwa terbentuknya aliansi ini menandai babak baru dalam perjuangan aspirasi masyarakat yang menginginkan percepatan pembentukan PPS. Ia menegaskan bahwa bagi masyarakat Sumbawa Barat, PPS merupakan harga mati yang tidak bisa ditawar.
“Bagi kami warga KSB, PPS adalah harga mati. Dengan terbentuknya aliansi ini, kami juga menyatakan sikap mundur dari KP4S dan mendukung penuh serta berafiliasi dengan KP3S yang sejak awal sudah menyusun langkah konkret perjuangan PPS,” tegas Manurung.
Langkah ini juga dinilai sebagai bentuk konsolidasi kekuatan dan penyatuan arah perjuangan agar gerakan menuju PPS lebih terstruktur, terorganisir, dan mendapat dukungan luas dari berbagai lapisan masyarakat.(S1)
Komentar